Ask Me

The Hunger Games Review

Hunger Games Review. Yeay. Udah dari kemaren rasanya pengen nge-post dan akhirnya dateng juga kesempatan ini. Sengaja pilih waktu yang tepat buat post review film favorit dan yang udah ditunggu-tunggu buat semua Fans Hunger Games. Untuk bahasa, spesial pake Bahasa Indonesia buat review film ini.



ringkasan singkat :                                                                                                   

Pertarungan hidup dan mati dengan memilih seorang laki-laki dan seorang perempuan untuk di"korbankan" dan di"pilih" dari setiap distrik adalah peraturan tetap yang udah terjadi sejak pemberontakan distrik 13 terhadap Capitol. Ada total 12 distrik yang bergabung dalam Permainan Hidup dan Mati, yang disebut juga Hunger Games. Hunger Games ini disiarkan langsung seperti acara reality show pada umumnya di hadapan penghuni Capitol. Dengan mengambil sudut pandang pemeran utama, Katnis Everdeen (Jennifer Lawrence) dari distrik 12 bersama Peeta Mellark (Josh Hutcherson), mereka adalah salah satu tributes (sebutan untuk yang terpilih dalam Hunger Games) yang berjuang mati-matian dalam game ini. Kira-kira siapakah yang akan jadi pemenang? Setiap distrik mewakilkan 2 orang pilihannya, yang otomatis jumlah pemainnya ada 24 orang yang saling baku hantam untuk memperebutkan titel sebagai pemenang.


komentar :                                                                                                                  


Film The Hunger Games ini diangkat dari novel trilogi sukses di negara asalnya, Amerika Serikat, yang ditulis oleh Suzanne Collins. Film ini juga merupakan salah satu yang ditunggu-tunggu oleh semua orang hampir di seluruh dunia yang merupakan pecinta berat buku novel trilogi Hunger Games ini. 


Kalau diceritakan dari sudut pandang fans berat novel trilogi The Hunger Games ini, maka berikutlah yang dapat dipetik saat dan selama menonton film ini :

  1. Hampir seluruh film sangat menganut alur cerita dari novel, walaupun ada beberapa yang diubah dan tidak dimasukkan ke dalam film. Karena kalau memasukkan semua unsur yang ada di novel, tak pelak film ini akan berdurasi lebih dari 6 jam. Tapi sayangnya, ada beberapa bagian PENTING yang seharusnya masuk ke dalam film dan diabaikan. Gary Ross dan Suzanne Collins malahan bekerja sama dalam bagian film mana yang perlu dimasukkan atau tidak ke dalam film, tapi nyatanya masih ada yang kurang, yang menjadi minat pembaca saat membaca Hunger Games, ternyata tidak dimasukkan.

  2. Romantisme yang diangkat dalam film antara Katniss dan Peeta KURANG mendominasi. Malahan, yang terpancar sekali adalah hubungan spesial antara Katniss dan Gale. Sayang sekali. Andai saja Peeta yang pintar merayu dan pintar merangkai kata, mendapatkan scene yang lebih panjang dalam skenario, otomatis akan terasa betapa Peeta sangat mencintai Katniss.


  3. Bagian terbaiknya adalah cara  memvisualisasikan adegan yang ada di buku SANGAT BAIK ! Bagaimana Capitol divisualisasikan dalam film benar-benar BRILIAN. Bagaimana Arena Pertarungan dan Ruang Game-Controller yang ada di dalam film benar-benar membuat semua orang terpana. Apalagi   Parade Tributes, Interview, dan semua yang berhubungan dengan Capitol semua patut diacungi jempol.


  4. Bagian Sangat Terbaik Lainnya adalah semua Casts yang bermain dalam film ini. Jennifer Lawrence saat memerankan Katniss benar-benar murni dan Excellent ! Begitu juga dengan Casts lainnya sebagai tributes. Apalagi Elizabeth Banks sebagai Effie Trinket, Stanley Tucci sebagai Caesar Flickerman, dan masih banyak aktor aktris lainnya yang bermain dengan sangat bagus. Thumbs Up ! 

Bagaimana dengan yang belum pernah membaca novel The Hunger Games? Berikut komentar yang berlalu lalang di media sosial dan sekaligus yang ada di bioskop :

  1. Kebanyakan mereka yang menonton pada awal pemutaran film gak mengerti akan jalannya cerita. "Apa sih ni, maksudnyaa?" "Ini lagi ngapain, ya?" dan berikut kata-kata lainnya. Ini dikarenakan scene-scene yang diputar di awal berjalan dengan sangat cepat, SANGAT CEPAT ! Bahkan untuk menikmati-nya, film ini harus ditonton ulang barulah terasa maksud pengambilan gambar dengan sangat cepat dan begetar ! Yap, ada beberapa bagian scene film yang terkesan SHAKY dan bikin pusing kepala. Maksud ide pengambilan gambar ini adalah, untuk menekankan kesan hiruk pikuk yang terjadi di arena dan di area distrik.

  2. Untungnya story-line makin jelas saat masuk ke Capitol. Semua tertegun dengan keindahan dekorasi, interior, bahkan ke pakaian dan makanan yang ada di Capitol. Apalagi semua rakyat Capitol dengan bajunya yang OVER, kesan Lady Gaga, Katy Perry, Nicki Minaj semakin muncul dalam wajah mereka. Tapi justru inilah yang membuat penonton semakin terkesan dengan film ini.


  3. Walaupun bergenre Action, banyak hal yang membuat penonton tertawa. Alasan lain yang semakin membuat penonton gemas dengan filmnya. Mungkin masih ada banyak hal ganjil kalau diteliti dalam film, apalagi saat games berlangsung. Banyak yang gak ngerti, udah berapa banyak tributes yang terbunuh, kecuali melihat gerak bibir Katniss. But still, action scene yang ada masih agak kurang walaupun banyak darah terlihat. Apalagi scene perebutan di Cornucopia yang berlalu sangat cepat.


  4. Pemeran cowok yang ganteng-ganteng, seperti Alexander Ludwig sebagai Cato, dari distrik 1, Josh Hutcherson sebagai Peeta dan Liam Hemsworth sebagai Gale, tentu saja membuat film ini lebih terkesan lagi. WOW.

  5. Di mana semua pembaca akan lebih PRO ke Peeta, maka penonton kali ini akan lebih PRO ke Gale. Kasihan melihat Gale ditinggal sendirian dalam kecemburuan melihat Peeta yang seakan-akan mengambil Katniss darinya.
Rekomendasi saat menonton :
  • Kalau bisa sih, jangan baca dulu novelnya sebelum nonton filmnya, karena esensi yang ada di novel akan hilang begitu cepatnya. Yak, kebanyakan dari mereka malah lebih suka nonton filmnya dulu baru novelnya. Maka akan jatuh cinta lebih SANGAT terhadap Hunger Games.
  • Jangan telat kalau mau nonton Hunger Games, karena informasi film untuk scene selanjutnya alias latar belakang cerita akan ditulis dalam baris kuning di layar saat mulai pemutaran filmnya.
  • Untuk berantisipasi kalau gak ngerti di tengah-tengah film, bawa teman yang udah pernah baca novel The Hunger Games. Just in case :)
  • Terakhir, komentar dan kritik dari berbagai sumber jangan sampai menghalau untuk Gak Nonton film ini, karena sebenernya Film The Hunger Games = BAGUS untuk ditonton.
Happy Hunger Games :)


SHARE ON:

Hello guys, I'm Marchella. I'm a 24 years old part time blogger from Indonesia. I'm also a food lovers. I love everything delicious to see.

    Blogger Comment

0 comments:

Post a Comment